Penyebab Kerusakan Pada Processor dan Cara Mengatasinya


Gejala Kerusakan Processor Laptop
Untuk mengetahui apakah processor sebuah laptop mengalami kerusakan atau tidak, pada dasarnya ada beberapa gejala yang bisa anda amati secara langsung. Berikut ini adalah bberapa gejala yang muncul ketika processor laptop anda mengalami masalah :
Mengapa Processor Bisa Rusak?
Processor dapat mengalami kerusakan karena banyak hal. Berikut ini adalah beberapa penyebab dari kerusakan pada processor laptop anda.

1. Overheating

Overheating merupakan kondisi dimana processor anda mengalami panas berlebih, sehingga dapat menyebabkan IC nya terbakar, dan kemudian processor tidak dapat digunakan lagi. Kondisi overheating ini merupakan penyebab paling umum, yang banyak terjadi terhadap kerusakan processor laptop.

Mengapa Bisa Terjadi Overheating?

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan processor menjadi overheating. Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat menyebabkan processor mengalami overheat:
  • Kipas / fan processor yang mati dan tidak berfungsi.
  • Suhu udara ruangan yang panas.
  • Penggunaan laptop secara berlebihan.
  • Tegangan listrik yang berlebihan.
  • Processor yang terbakar.

Bagaimana Mencegah Terjadinya Overheating?
Cara paling bijak untuk mencegah terjadinya overheating adalah dengan cara menjaga agar laptop tidak terlalu diforsir. Sesuaikan kapasitas laptop anda dengan penggunaan anda, agar tidak menyebabkan overheating.
Solusi lainnya, anda dapat menempatkan kipas tambahan atau eksternal, dan juga meletakkan laptop anda pada ruangan dengan suhu yang dingin, sehingga dapat meminimalisisr terjadinya overheating.

2. Ketidak Seimbangan Processor dengan RAM

Ternyata, RAM dan juga processor memiliki hubungan yang erat. Kondisi RAM yang spesifikasinya tidak didukung oleh processor dapat menyebabkan processor pada laptop anda mengalami kerusakan.
Bagaimana Bisa Rerjadi?
Bisa diibaratkan RAM Komputer dan juga processor itu seperti tubuh manusia dan suplemen, tidak semua suplemen cocok, sehingga tubuh akan bereaksi. Hal ini sama seperti RAM dan processor, tidak semua processor –terutama processor low end- mampu menghandle RAM dengan kapasitas tertentu.
Apabila dipaksakan, maka hal ini akan menyebabkan processor mengalami gangguan dan juga korsleting, sehingga rusak dan tidak bisa digunakan lagi.
Gunakan RAM sesuai dengan spesifikasi laptop anda
Untuk mencegah agar kejadian ini tidak terjadi pada laptop anda, maka ada baiknya sebelum anda melakukan upgrade kapasitas RAM, anda harus mengkonsultasikannya terlebih dahulu kepada ahlinya. Hal ini tentu saja untuk meminimalisir kesalahan pemasangan hardware RAM yang dapat mempengaruhi fungsi dari processor anda.

3. Debu dan Benda Asing Lainnya

Debu dan benda asing lainnya mungkin tidak akan langsung merusak processor hingga mati total. Namun demikian, ternyata, debu dan benda asing lainnya “sanggup” untuk mengganggu kinerja dari kipas atau fan processor. Ketika debu sudah merusak kinerja dari fan processor, maka bersiap – siaplah untuk menghadapi gejala overheating, seperti yang sudah dijelaskan di atas.
Hindari Permukaan Berdebu dan Kasur!
Untuk mencegah masuknya debu yang dapat menghambat kinerja fan, sehingga menyebabkan processor mengalami overheating, maka ada baiknya adan selalu menjaga laptop anda dari lokasi yang penuh debu, serta menghindari penggunaan laptop di tempat tidur, kasur, dan benda lainnya tanpa menggunakan alas.

Komentar

  1. Penyebab Kerusakan Pada Processor Dan Cara Mengatasinya >>>>> Download Now

    >>>>> Download Full

    Penyebab Kerusakan Pada Processor Dan Cara Mengatasinya >>>>> Download LINK

    >>>>> Download Now

    Penyebab Kerusakan Pada Processor Dan Cara Mengatasinya >>>>> Download Full

    >>>>> Download LINK XK

    BalasHapus

Posting Komentar