Processor adalah komponen penting sebuah PC, processor
sering disebut otaknya mesin computer. Dalam banyak literatur processor
ini juga bisa disebut microprocessor atau juga Central Processing Unit
(CPU). Fungsi pokok processor yaitu melakukan perhitungan Arithmatical
Logical Unit (ALU), Control Unit (CU) dan pemrosesan sistem.
Ada banyak sekali jenis processor yang sudah dibuat oleh produsen
teknologi, jika di Indonesia sendiri mungkin kita bisa membayangkan jika
processor itu sendiri tergambar oleh sebuah image dari sebuah
perusahaan, seperti Intel, AMD, VIA, Cyrix, kemudian biasanya diikuti
dengan seri dan keterangan produk tersebut, contohnya saja seperti Intel
Pentium IV – 2,4 GHz, AMD 64 Athlon -3200, Pentium Celeron 2.0 GHz, dan
lain-lain.
Kali ini kita akan membahas jenis socket pada processor, Intel dan
AMD telah meluncurkan banyak sekali socket yang berbeda untuk produk
processor mereka. Kita akan mulai dari perkembangan processor pada tahun
2000-an, yang mana teknologi processor Intel dan AMD telah merambah
pasar teknologi Indonesia.
Keluarga Intel
- Socket 423
Socket 423 adalah jenis socket processor yang memiliki jumlah pin
count sebanyak 423 pin dan digunakan pada generasi pertama processor
Intel Pentium, berbasis pada teknologi Willamette Core.
Socket jenis ini memiliki umur yang pendek dan tidak berlangsung
lama, sebagai bukti Intel hanya menggunakan dan memproduksi socket ini
hanya selama kurang dari 1 tahun, yang kemudian digantikan oleh socket
478. Socket 423 memiliki banyak kelemahan pada desain elektrik yang
tidak memadai untuk meningkatkan kecepatan clock-speed hingga 2.0 GHz.
Pada socket 478 setelah gagalnya socket 423, Intel mengembangkan chip
yang tertanam pada socket 478 yaitu “PowerLeap PL-P4/N”, chip ini
dikembangkan untuk memungkinkan penggunakan processor socket 478 pada
socket 423.
- Socket 478
Socket 478 adalah perbaikan dari socket 423, socket ini juga dikenal
sebagai mPGA478 dan mPGA478B), socket ini memiliki pin count sebanyak
478 pin, dan digunakan untuk seri Intel Pentium 4 dan seri Intel CPU
Celeron. Socket 478 diluncurkan menggunakan teknologi Northwood Core,
dan khusus dirancang untuk menyaingi AMD 462-pin Socket A dan seri
Athlon XP pada masanya. Socket 478 ini kemudian digantikan oleh
peluncuran socket yang baru, yaitu LGA 775.
- Socket LGA 775
Socket LGA 775 dikenal sebagai socket T, socket ini didesain untuk
computer desktop. Tidak seperti seri sebelumnya, seri yang ini
menggunakan nama tambahan yang tersemat didepan nomor seri, yaitu LGA
atau singkatan dari “Land Grid Array”, maksud dari kata-kata tersebut
yaitu bahwa seri LGA 775 tidak mempunyai lubang socket, dan sebagai
gantinya LGA 775 memiliki 775 pin yang berbentuk menonjol, hal ini
berlaku untuk seri LGA lainnya.
Socket ini kemudian digantikan oleh LGA 1156 dan socket LGA 1366
setelah sebelumnya pernah menjadi raja dalam pasar teknologi perangkat
computer desktop.
- Socket LGA 1156
Socket LGA 1156 juga dikenal sebagai Socket H, socket ini memang
dirancang untuk menggantikan socket sebelumnya yaitu LGA 775. Perbedaan
pada socket sebelumnya, pada LGA 775 teknologi processor terhubung
langsung pada chipset Northbridge yang menggunakan Front Side Bus (FSB),
sedangkan LGA 1156 justru mengintegrasikan fitur sedrhana yang tersemat
di Northbridge ke dalam processor itu sendiri.
- Socket LGA 1155
Socket LGA 1155 juga dikenal sebagai socket H2, socket LGA 1155
dirancang untuk keluarga processor chipset Intel Sandy Bridge dan Ivy
Bridge. Perbedaan paling mendasar dari keduanya adalah pada dukungan
memori, pada processor Sandy Bridge telah mendukung hingga memori
DDR3-1333. Sedangkan pada Ivy Bridge mendukung hingga DDR3-1600.
- Socket LGA 1150
Socket LGA 1150 dikenal sebagai socket H3, socket ini mendukung seri
processor Hasswell dan seri processor Broadwell. Processor Hasswell dan
Broadwell merupakan masih keluaran baru untuk processor seri desktop
sejak diluncurkan pada pertengahan tahun 2015.
Keluarga AMD
- Socket 462
Socket 462 atau biasa disebut socket A adalah seri socket keluaran
AMD pada tahun 2000-an, socket ini memiliki 462 pin konektor dan
dirancang untuk processor AMD seri Athlon XP, Duron, dan Sempron.
Berbeda dengan socket seri 423 milik Intel yang sama-sama diluncurkan
pada tahun yang sama, socket ini lebih berumur panjang, bahkan socket
ini telah digunakan semenjak generasi processor Athlon, seperti yang
kita ketahui bahwa processor Athlon memiliki 4 generasi antara lain
Barton, Thoroughbred, Palomino, AthlonXP, dan Thunderbird.
- Socket 754
Setelah generasi socket 462 berakhir, AMD kembali meluncurkan
penerusnya yaitu Hammer atau biasa disebut generasi K8. Sebelum pada
akhirnya socket ini diprioritaskan untuk processor kelas low end, semua
processor generasi K8 pernah menggunakan jenis socket 754. Processor
yang pernah mencicipi socket ini adalah Athlon 64 dan Sempron K8.
- Socket 939
Socket 939 dirancang untuk penggunaan processor segmen mid-high atau
menengah keatas. Socket 939 telah banyak berubah dibandingkan socket
pendahulunya yaitu seri socket 754, pada socket 939 telah mampu
mendukung DDR2 pada masa itu. Socket 939 pada masa itu telah dapat
digunakan oleh processor seperti Athlon64 generasi Venice dan diatasnya,
Athlon64 X2, Athlon Fx, Opteron, dll. Kelemahannya adalah, processor
yang mendukung socket ini masihlah mahal sehingga umur Socket 939 tidak
begitu lama hingga seri AM2 muncul untuk mengatasi permasalahan
tersebut.
- Socket AM2
Socket AM2 diluncurkan dengan harapan besar yaitu agar berumur
panjang dari socket pendahulunya, socket ini dibuat dengan ide agar
menjadi socket universal, tujuannya agar konsumen yang akan melakukan
upgrade komponen tidak perlu harus mengganti motherboard. Sebagai bukti,
socket ini telah dapat digunakan pada processor Athlon64 generasi
Orleans keatas, Athlon X2 generasi Windsor keatas, Athlon FX, dan
Sempron generasi Manila keatas.
- Socket AM3
Socket AM3 telah memiliki dukungan untuk DDR3 dan Hypertransport
hingga 3200 MHz. Socket AM3 dirancang untuk processor AMD seri 8xx, dan
kompatibel dengan processor Phenom II, Athlon II, dan Sempron. Yang
menarik processor dengan socket AM2 tidak kompatibel dengan socket AM3,
namun tidak sebaliknya, processor yang kompatibel dengan socket AM3 akan
bisa digunakan juga pada socket AM2.
- Socket AM4
Socket AM4 merupakan socket terbaru yang akan diluncurkan oleh AMD.
Socket AM4 digadang-gadang akan hadir dengan dukungan memori DDR4,
socket AM4 ini juga disebut-sebut akan kompatibel dengan processor seri
FX atau seri APU terbaru dengan arsitektur AMD yang baru juga. Kabar
anginnya socket AM4 ini baru akan diluncurkan pada tahun 2016. Kita
tunggu saja.
Komentar
Posting Komentar